Putraku sekarang berusia 22 bulan. artinya ia belum 2 tahun loh. Dan ia sudah hafal huruf A sampai Z dan angka 1 sampai 10. Semenjak hamil, aku bercita-cita ingin agar anakku dapat membaca sebelum ia masuk TK. Hal itu tercetus saat aku berjalan-jalan membeli perlengkapan bayi, aku melihat
kartu membaca untuk bayi. harganya hanya Rp.35.000,- jadi menurutku sih kalo untuk investasi untuk masadepan sang buah hati wajar-wajar saja. aku membaca petunjuknya. bayangkan, belum lahir saja aku sudah merencanakan persiapan macam-macam, dan metode belajar apa untuk si kecil.
Namun, mengenai pendidikan usia dini yang terkesan membebani anak, memang memiliki pro dan kontra. menurut artikel suatu media, banyak "orang stres" yang disebabkan karena dari kecil si orang tersebut belajar berlebihan, di saat dewasa nanti ia jadi stres. wah, bisa ya bisa tidak. menurutku, semua tergantung bagaimana lingkungan memperlakukan si anak tersebut. Dan jika si anak tersebut memiliki kpribadian yang tangguh, ia dapat bertahan di lingkungan yang seperti apapun. Ingin menjadi individu yang tangguh, tetap kembali ke orangtua, dan pendidikan yang diterima di rumahnya (agama tentunya) akan menjadi senjatanya nanti.
Perlakuan orangtua kepada si anak sejak ia bayi, pasti membentuk kepribadiannya. agar menjadi anak yang tangguh, perlakukan bayi dengan penuh kehangatan dan kasih sayang. pahami apa keinginannya. jika bayi menangis, orangtua janganlah marah2, tapi analisa mengapa bayi Anda menangis. oke itu memang sedikit sari yang saya baca dari suatu buku berjilid hard cover berwarna putih. hahaha untuk judulnya dan penulisnya tidak akan saya sebutkan. tebak aja sendiri ya.. karena kali ini kita ingin bicara mengenai putera saya yang sudah bisa baca di usinya yang baru 21 bulan.
Nah karena pro dan kontra tadi, saya pun angin-anginan menjalankan metoda belajar yang disajikan oleh kartu tersebut (belakangan saya simpulkan, mungkin inilah metoda glenn doman). paling hanya memperkenalkan bahwa itu adalah huruf, kata, tidak lebih. saya tidak pernah membebani anak saya. saya tidak menuntutnya untuk bisa membaca. Namun, suatu hari saya iseng mencoba menyanyikan lagu ABCD (itu loh lagu anak2, menyebutkan huruf A-Z). anak saya yang masih berusia 1,5 tahun senang sekali. Namun, untuk urusan buku cerita, wajib bagi saya membacakannya. dengan alasan, agar anak saya cinta buku dan membaca.
Kali ini saya tambahkan dengan menuliskan hurufnya di schedule board saya yang akhirnya berganti fungsi menjadi white board putra saya. sambil menyanyikan lagu ABCD, saya menulis hurufnya satupersatu sesuai dengan apa yang saya nyanyikan. hasilnya, alhamdulillah ia selalu tertawa terbahak-bahak melihat saya. dan semakin lama anak saya selalu menuntut saya (seolah menjadi rutinitas) untuk menyanyikan lagu itu setiap hari, minimal 8 kali sehari... dalam hati saya berkata "waduh, senjata makan tuan" hahaha. tapi tak apalah asal si kecil senang.
Hal ini mulai menjalar, ia mulai membuka-buka majalah G*t*a, N*k**a, koran, dan apapun yang mengandung tulisan, ia menuntut saya agar menyebutkan setiap hurufnya (Tenang, masih sebatas headlinenya saja). Suatu hari, suami saya membacakannya buku cerita dan ia mulai berceloteh A, I, U, E, O, B, P, S. suami saya penasaran, ia mulai mengetes ingatan putra saya. Suami menanyakan yang manakah huruf A, C, D, dan seterusnya. dan putra saya menjawab dengan benar semua pertanyaan suami saya.
Ah mungkin kebetulan. tapi saya coba hal itu dan ternyata putra saya memang bisa baca huruf-huruf itu. tak lupa dengan angkanya. Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. putra saya dapat membaca tanpa harus saya tuntun atau tekan. saya tak pernah mentargetkan putra saya dapat membaca di usianya yang sekecil ini. Ia belum genap 2 tahun.
Nah saking senangnya, saya menceritakan hal ini pada teman-teman. dan saya tuliskan pengalaman saya ini untuk teman-teman semua.
semoga bermanfaat dan mungkin teman-teman akan menemukan metoda yang lebih barvariasi. karena setiap anak adalah unik. memperlakukannya juga berbeda-beda. teruslah berjuang para orangtua.
wah hebat dong..minum susu apa tuh ?
@ hawee : wah kalo susunya tentu yg terbaik hanya asi satu2nya. tapi susu lain ga masalah, masalah bisa baca itu tergantung metoda pembelajaran yang diberikan ortunya. semoga berguna
pinter dong anak nya aq juga bisa baca tulis he..he..
wah... anaknya pinter mbak masih 2 bln dah bisa mengeja dan menghitung. maap nih mbak saya baru sempat datang lagi... liburan panjang hehhee
wah hebat.
nanti saya tiru dah buat adeknya zia.
wew pinternya
Halow...
Sedikit saran sih jangan terlalu banyak pasang widget, cukup yang penting - penting aja menurut bos :)
Anak saya baru berusia 6 bulan dan sudah mulai belajar mengenali kata-kata orang tuanya. Rasanya artikel ini membantu sekali bagi saya untuk lebih belajar memahami siklus dan pertumbuhan kecerdasan anak.
bayi genius..hehehe
Kalau setahuku, metode glenn doman itu nggak ngajarkan huruf dulu, tapi langsung kata-kata secara utuh, krn lebih cepat anak menyerapnya. Kata2nya pun yg dekat dg keseharian anak. terbukti juga di usia 3 tahun anakku sdh bisa baca buku cerita, tdk hanya sekedar huruf. mungkin bisa dicoba...
@semua : thx for comment ya.
@Reni Dwi Astuti : hehe iya mbak, sepertinya ada di atas. metode kartu membaca untuk bayi yang saya bilang hanya 35ribu. itu metode glenn doman. thx dah sharing ya
wah...pintar ya anaknya mbak.. asal si kecilnya enjoy si gpp...
penasaran sama kartu membacanya deh mbak... beli dimana tuh? hehe... btw, lagu ABCD tu yg mana si?? -.-"
@kerlip : itu loh yang abcdefg.. sampe z dinyanyikan. heheh bingung ya. masa nyanyi lewat ketikan hihi
Metode flashcard bagus buat perkembangan otak bayi, lbh cepat dikenalkan semakin baik. Meskipun bayi blm mengerti tp jika setiap hari kita perlihatkan dan berulangkali kita bacakan kata2 yg tertulis di flashcard pd usia 9 bulan anak sudah bisa menunjukkan dan mengambil tulisan yg kita minta. Pd usia anak sy 21 bulan skrg ini, dia sdh bs juga menyebutkan angka 1-10 (kecuali angka 6 yg sering dilewati he..he..he...) . Bicara dan kosakatanya jg lbh jelas krn selalu diajak bicara normal spt org dewasa tdk dipelat2kan. Semoga bermanfaat ^-^
Sama bun, anak saya umur 16 bulan sudah bisa huruf dan angka dalam bhs.indonesia, dan skrg dia umurnya 21 bulan sudah bs dlm bjs.inggris tambah warna dlm ind-ing dan bentuk bangun datar kalau nama binatang bisa bberapa yg sering dilihat.. Nah wajah jg sdh bs dlm ind-ing
Sy bunda,anak aq jg uda bisa menghafal huruf hijaiyah,angka 1-10 jg bisa,warna2 juga udah bs bedakn,huruf A-z jg bisa,bhkn angka arab jg bs baca bun 1-10,nma2 hewan jg udah bs bun,pdahl bru 19bln bunda,sy rutin membiasakn bljr lwt lgu2 dan sambil lewat gambar yg sy tempel didinding,mnmny msih asi loh bunda ,smoga tips nya bermnfaat ya bunda
Menginspirasi sekali bun😊
kalau aku slalu membiasakan anakku membereskan mainannya sendiri, dan saat itu pula aku slalu mengajaknya berhitung, aku pun membelikannya puzzle..jd dia belajarnya sambil bermain, karna anak seusia itu masanya bermain, alhamdulillah cepet bgt nerapnya, dan diusianya saat ini 20bulan dia sudah tau bentuk dan bisa menyebutkan angka dengan b.indonesia n b.inggris 0-10, sudah bisa alphabet huruf besar dan kecil, sudah bisa huruf hijaiyah walaupun baru 1/2 nya. Kalau menurutku asal kita slalu mendampinginya n mengajaknya berkomunikasi..insyaAllah hasilnya pun baik.
Comment Form under post in blogger/blogspot